Penguatan Peran dan Jati Diri Pengader Dalam Upaya Membangun Gerakan Perkaderan yang Progresif
Oleh : Khoirul Ulum
Sebagai seorang mahasiswa terutama yang sudah bergabung ke dalam
sebuah organisasi, mungkin tidak asing lagi ketika mendengar istilah kader, pengader,
dan perkaderan. Tiga istilah tersebut sudah menjadi siklus di dalam ke
organisasian untuk mewujudkan sebuah tujuan-tujuan yang telah ditentukan,
sebagaimana di salah satu organisasi yang tidak asing lagi ditelinga yaitu Himpunan
Mahasiswa Islam (HMI) yang mana penulis juga berada dan bergabung di dalamnya.
Sebagaimana di dalam konstitusi organisasi HMI tepatnya pada pasal
8 yaitu, Himpunan Mahasiswa Islam adalah organisasi perkaderan dan perjuangan. Yang
mana hal tersebut sudah menjadi identitasnya, oleh karena itulah HMI harus
terus bergerak dengan kuat untuk terus menerus membina dan membangun gerakan
perkaderan yang progresif. Dari mulai mempersiapkan individu-individu yang
berkarakter kuat, inspiratif, inovatif dan memiliki kapasitas ilmu yang mumpuni tentunya.
Untuk mencapai hal itu, maka butuh sebuah proses penguatan peran dan jati diri
dari pengader tersebut.
Peguatan peran dan jati diri tersebut berfungsi untuk menciptakan
dan membangun potensi kader-kader nantinya. Untuk membangun gerakan perkaderan.tersebut
ada beberapa kompetensi yang perlu disiapkan dan ditanamankan di dalam jati
dirinya untuk berperan nantinya yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, dan
sosial.
Kompetensi pedagogic, adalah
suatu kemampuan yang harus dimiliki seorang pengader berupa keterampilan
mengelola suatu proses pengkaderan dalam interaksinya terhadap calon
kader-kader nantinya baik secara individualis atau sosialis. dalam hal ini
pengader layaknya seorang guru harus bisa mengelola proses pembelajaran dan
interaksi belajar mengajar dengan peserta didik (calon kader).
Kompetensi kepribadian,, kepribadian
inilah yang perlu diperhatikan karna berkaitan dengan karakter personal. Ada
indicator yang mencerminkan kepribadian positif seorang pengader yang akan menjadi
contoh nantinya yaitu professional, disiplin, jujur, berwibawa, empati, ikhlas,
dan berakhlak mulia. Karena hal itu akan menjadi teladan bagi para calon kader
nantinya.
Kompetensi sosial, berkaitan dengan keterampilan komunikasi,
bersikap, dan berinteraksi secara umum baik itu terhadap kader, pengader, dan
juga terhadap masyarakat luas tentunya. Dengan ketiga kompetensi itu makan
upanya kita untuk membangun gerakan pengkaderan secara progresif akan terwujud,
karna apabila kompetensi sudah melekat dan tertanam dalam diri kita akan
terwujud sebagaimana tujuan HMI yaitu terbinanya mahasiswa islam menjadi insan
ulul albab yang turut betanggung jawab atas tatanan masyarakat yang di ridhoi
Allah Subhanahu Wata’ala.
· Note Siklus Perkaderan : Pengader - Pengkaderan - Kader.
p
IGT Gaming, Casinos, and Games for sale in Maricopa
BalasHapusFind 토토 your complete list of casinos, https://deccasino.com/review/merit-casino/ games and games apr casino at IGT Gaming in Maricopa, Arizona. 1. Casinos https://vannienailor4166blog.blogspot.com/ in Casino at septcasino.com Residence